Aktifitas memasak hari-hari tidak lepas dari LPG, terutama bagi yg biasa memasak menggunakan kompor gas.
Para ibu rumah tangga terkadang juga dibuat ketar-ketir Ketika terjadi kelangkaan LPG, yang mana membuat aktifitas memasak menjadi terganggu,
Hal ini sering terjadi terutama didaerah pelosok yang pasokkannya terbatas.
Kabar menyambut DME sang pengganti LPG ini entah bisa menjadi kabar gembira atau kesedihan bagi para ibu rumahtanga
Yang pasti dan berharap adalah apapun itu DME atau LPG asalkan persediaanya dapat tersalurkan dengan baik, tanpa terjadi kelangakan maka akan membuat senang semuanya.
Apa Itu DME?
DME merupakan singkatan dari Dimethyl Ether/DME, yaitu hasil pemrosesn sedemikian rupa batu bara berkalori redah.\
DME tengah dikembangkan pemerintah sebagau suatu upaya menciptakan energi alternatif pengganti LPG (Liquified Petroleum Gas)
Keudanya ini sama-sama berbentuk gas.
Pemerintah menargetkan DME dapat menggantikan Peran LPG pada tahun 2035, dengan tujuan untuk mengurangi ketergantungan pada impor LPG.
Keunggulan DME Bilang dibandingkan LPG antara lain:
- Terbuat dari Batubara rendah kalori (bisa diproses dalam negeri tanpa impor)
- DME dikatakan harganya Bisa lebih murah Dari LPG
- DME dikatakan Ramah Lingkungan (kalau bisa juga rama di kantong harapan para ibu rumah tangga)
Selepas dari apapun itu kelebihan DME dibandingkan dengan LPG para ibu rumah tangga tentunya memiliki harapan agar nantinya DME bisa digunakan dengan baik.
- Harganya bisa dijangkau masyarakat luas.
- Suplaynya mencukupi seingga tidak terjadi kelangkaan.
- Yang terpenting bisa buat memasak dalam kegiatan sehari-hari.
